Kegiatan Maulid Nabi
SMAN 1 Kadugede menggelar peringatan Gebyar Maulid Nabi
Muhammad 1435 H. Acara yang berlangsung selama dua hari ini menyelenggarakan
berbagai lomba yaitu MTQ, lomba Da'i, lomba poster, lomba "akhi wa ukhti
SMANSAKA" (modelling busana muslim) dan lomba tumpeng pada hari pertama,
Rabu (15/01/2014)
Sementara pada acara puncak, Kamis (16/01/14) mengadakan
tabligh akbar dengan penceramah Bapak. K. H. Umar Amiruddin Abdul Aziz yang
acara turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kuningan yang baru
yaitu Bapak. Drs. Asep Taufik Rohman, M.Si.
Dalam sambutannya Drs. Asep Taufik Rohman, M.Si.
memperkenalkan dirinya kepada warga SMAN 1 Kadugede selaku Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten Kuningan yang baru. Beliau berharap kepada SMAN 1 Kadugede
sebagai sekolah favorit di Kabupaten Kuningan mempertahankan kegaiatan maulid
ini agar generasi muda khususnya siswa/siswi SMAN 1 Kadugede tidak terbawa
kepada hal yang negatif seperti narkoba dan tawuran.
Selain itu, Tradisi menerbangkan balon tradisional
sebenarnya telah dikenal turun-temurun di masyarakat Kuningan pada acara Maulid
Nabi, namun akhir-akhir ini kegiatan tersebut mulai jarang ditemui. Untuk itu
Rismaka (ekstrakurikuler keagamaan) selaku panitia di acara Maulid Nabi ingin
mengangkat kembali tradisi yang hampir punah ini.
Balon tradisional dibuat selama 2 hari, berdiameter 3 meter
dengan tinggi 5 meter yang dirancang oleh siswa anggota RISMAKA dengan
menghabiskan sebanyak 50 lembar kertas wajit. Karena baru pertama kali
diadakan, tak pelak kegiatan ini mendapat sambutan luar biasa dari siswa/siswi
terutama saat balon berhasil mengudara.
Aceng Khoer Effendi (XI IPS 1) selaku ketua panitia kegiatan
maulid Nabi 1435 H, mengatakan kepada tim redaksi bahwa tradisi menerbangkan
balon tradisional ini merupakan yang pertama dan satu-satunya yang
diselenggarakan oleh Sekolah, oleh karena itu dirinya merasa bangga bahwa SMAN
1 Kadugede menjadi pionir bagi sekolah-sekolah lain untuk melestarikan budaya
tersebut. (Fio)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar